Bukit Khayangan (Menjelajahi Sakti Alam Kerinci)

Rabu, 21 Juli 2010

Panorama yang menakjubkan ini saya abadikan ketika saya berada di Kabupaten Kerinci, salah satu kabupaten yang terdapat di Propinsi Jambi. Nama Obyek Wisata tempat saya mengambil gambar ini adalah Bukit Khayangan.

Sesuai dengan namanya, seakan kita berda di khayangan, dengan bentangan panorama yang akan membuat kita takjub akan Ciptaan-Nya.

Sebagai informasi, masih ada Obyek Wisata lainnya yang dapat dikunjungi si Kabupaten yang mempunyai julukan “ Sakti Alam Kerinci”, diantaranya Danau Gunung Tujuh yang merupakan danau vulkanik terbesar se Asia Tenggara. Disamping itu, dalam waktu dekat ini, tepatnya pada bulan Juli, ada perhelatan yang dilaksanakan rutin tiap tahunnya, yaitu “ Pesta Danau Kerinci”. Perhelatan tersebut merupakan bentuk ungkapan syukur masyarakat adapt Kerinci atas limpahan karunia berupa tanah yang subur serta keindahan alam yang telah diberikan Sang Pencipta.

Semoga ini menjadi alternative liburan untuk melepas penat dari persoalan-persoalan ataupun rutinitas kita selama ini.

sumber : wisata.kompasiana.com
READ MORE - Bukit Khayangan (Menjelajahi Sakti Alam Kerinci)

Menelusuri Jejak-Jejak Kerajaan Inderapura di Muaro Sakai.

Puing-Puing bekas Istana Kerajaan Inderapura

Kerajaan Inderapura terletak di Muaro Sakai kenagarian Inderapura kecamatan Pancung Soal Kabupaten Pesisir Selatan.

Kerajaan inderapura ini pernah mengalami kejayaan pada abad ke XVII-XVIII.

Samuderapura yang menjadi Bandar kerajaan Inderapura sangat ramai dikunjungi oleh kapal-kapal dagang eropa,asia dan timur tengah.

Kerajaan ini menjadi rebutan dari berbagai pihak dikarenakan posisinya sebagai kota pantai yang menjadi pusat perdagangan dengan komoditi utama emas dan lada (merica).

Hal ini dapat bertahan agak lama karena Kerajaan Inderapura juga memiliki armada laut yang kuat.

Dalam beberapa cerita di masyarakat ada yang mengatakan kalau kerajaan Inderapura berada dibawah kekuasaan pagaruyung,tetapi sampai saat ini tidak satupun bukti yang dapat membuktikan Kerajaan Inderapura ini tunduk kepada Kerajaan Pagaruyung.

Hal ini dapat dilihat dari cara Kerajaan Inderapura mengurus kerajaannya baik keluar maupun kedalam.

Tidak tersebut nama pagaruyung ketika Kesultan Aceh menanamkan pengaruhnya di Inderapura.Juga tentang batas kerajaan Inderapura yang hamper sama dengan batas-kerajaan pagaruyung. Ke utara sampai ke natal airbangis,ke selatan sampai teratak air hitam,ketimur sampai ke Durian ditakuk raja dan sebelah barata adalah samudera Indonesia.

Hal ini memang menjadi pertanyaan yang masih misterius untuk diungkapkan apakah ada hubungan antara Kerajaan Inderapura ini denagn kerajaan Pagaruyung.

Walau sekarang Kerajaan Inderapura sudah tidak ada lagi tetapi bekas-bekas kerajaan itu masih dapat kita jumpai di Muaro sakai Inderapura,kecamatan Pancung Soal Kabupaten pesisir Selatan Diantaranya :

Meriam besar yang terdapat di sekitar reruntuhan istana


Benda-benda pusaka milik kerajaan Inderapura


Makam raja Inderapura


Rumah Ahli waris kerajaan inderapura di Muaro Sakai Inderapura

Untuk mencapai lokasi bekas kerajaan Inderapura ini melalui jalan darat adalah dari Padang menuju Painan kabupaten Pesisir Selatan terus ke Inderapura kecamatan pancung Soal,setiba di Inderapura belok ke kanan ke arah Muaro sakai.sesampai di Pasar Minggu Muaro sakai wisatawan cari rumah yang ada meriamnya.Disini tanya nama Siti Agustina atau lebih dikenal dengan nama Uniang Gustina atau Bapak St.Zainal Arifin Abas kedua nama tersebut adalah ahli waris dari kerajaan Inderapura atau Bapak Mardiyon (oyon las) bapak ini merupakan sumando dirumah tersebut.
Wisatawan akan memperoleh penjelasan tentang kerajaan Inderapura dari orang-orang tersebut.
Selamat menelusuri Jejak-jejak kerajaan Inderapura yang pernah jaya dahulunya di bumi ranah minang ini.(Basriandi Abbas)

Sumber : Lagulamaku.blogspot.com
READ MORE - Menelusuri Jejak-Jejak Kerajaan Inderapura di Muaro Sakai.

Indahnya Pantai Nyiur Melambai

Pantai Nyiur Melambai

Pantai berpasir putih ini terletak di kawasan bukit taratak,kecamatan Sutera Kabupaten Pesisir Selatan berjarak kira-kira 25 km dari Painan atau sekitar 100 km dari Padang.

Pantai ini merupakan pantai berpasir putih yang hampir tidak ada karangnya.Disini angin yang berembus agak sedikit kencang di karenakan Pantai ini merupakan pantai lepas yang lansung berhadapan dengan Samudera Indonesia tanpa ada pulau yang menghalangi di depannya.

Di Pantai Nyiur Melambai ini juga ada air terjunnya yang dapat digunakan untuk mandi sesudah puas bermain air laut.

Pantai Teluk Tempurung dari kejauhan

Saat yang paling indah di pantai ini adalah disaat matahari hampir tenggelam.Sunset yang berwarna merah kekuning-kuningan membias diatas permukaan air laut,suasana yang sangat romantis ini akan selalu mengingatkan para wisatawan pada Pantai di Bukit Taratak ini.

Untuk menuju lokasi seandainya wisatawan datang dari arah Painan.Wisatawan terus menuju keselatan arah ke Batang Kapas terus menuju arah ke Surantih,sesampai di Pendakian Bukit taratak anda turun kebawah yang telah ada jalannya.

Pantai yang banyak ditumbuhi pohon kelapa ini memang sudah terkenal sejak dahulunya di kabupaten Pesisir Selatan.

Jika wisatawan sedang beruntung wisatawan dapat menjumpai nelayan yang sedang menarik pukat di pantai ini (cara tradisional menangkap ikan yang sudah mulai sulit di jumpai di Pesisir Selatan)

Jika kita arahkan pandang ke arah utara wisatawan dapat melihan keindahan pantai nagari Taluk Limpaso Batang Kapas.

Pantai Nagari Taluk Limpaso Batang Kapas

Disini andapun dapat ikut serta pula menarik pukat tersebut,kegiatan ini mungkin akan menjadi kenangan tersendiri bagi para wisatawan.

Beranjak ke atasnya di Bukit Taratak ini telah ada tempat wisata Taratak Resort,di tempat ini telah tersedia bermacam-macam permainan untuk anak-anak yang disediakan oleh pengelolahnya.

Nah kalau penasaran untuk melihat keindahan pantai Nyiur Melambai,segeralah berkunjung.ke pantai rang taratak ini.

Oleh Efni Dewita (wiwik)

READ MORE - Indahnya Pantai Nyiur Melambai

Menikmati Sejuknya Air Terjun Timbulun Painan.


Jika anda berkunjung Ke KOTA PAINAN,dan udara kota ditepi pantai ini terasa sangat panas enaknya ya berendam (mandi disungai).
Kota Painan sepertinya diciptakan Tuhan dalam sebuah keseimbangan.Karena pada udaranya yang panas kota ini dikaruniahi Tuhan sebuah air terjun yang indah dengan airnya yang sangat sejuk.Yaitu AIR TERJUN TIMBULUN INDAH yang terletak disebelah Timur Kota Ini.
Kalau anda ingin menikmati sejuknya air terjun Timbulun ini datanglah ke Painan.
Nggak rugi lho,datang ke Painan.
Karena sekali anda berkunjung ke Painan.Anda akan dapat mengunjungi beberapa obyek wisata,diantaranya.AIR TERJUN TIMBULUN,PANTAI CAROCOK,dan BUKIT LANGKISAU.
Ketiga obyek wisata tersebut semuanyaterletak di KOTA PAINAN.
Nah tunggu apalagi?
Yuk,hari minggu nanti wisatanya ke Painan ya?
Pesan,jangan lupa bawa kamera,soalnya negeri pesisir ini indah.
kalau nggak bawa pasti anda menyesal.
READ MORE - Menikmati Sejuknya Air Terjun Timbulun Painan.

Pesona Pantai Carocok Painan

Pantai Carocok Painan Di Waktu senja

Pantai carocok ini Terletak disebelah barat kota Painan, berjarak kira-kira 2 km dari Pasar Painan.

Pantai ini Sangat Terkenal di Sumatera Barat Maupun Indonesia, kata sebagian orang Pantai Carocok ini tidak kalah dari Pantai Pulau di Malaysia ( Pantai Semenanjung Kra ).

Dalam kawasan Objek Wisata Pantai Carocok Painan ini Juga terdapat sebuah Pulau Batu Karang yang tersambung dengan ujung Bukit Langkisau.Yaitu Pulau Batu Kareta

Dahulu Pulau Batu Kareta dapat dicapai hanya Pada saat air Pasang surut, akan tetapi sejak dibangunnya Jembatan oleh Pihak PEMKAB Pesisir Selatan Pulau Batu Kareta ini dapat dicapai kapan saja .

Tidak itu saja sekitar 200 meter Kebarat Pantai carocok ini terletak sebuah pulau kecil yang bersejarah,yaitu Pulau Cingkuk.Dipulau ini dapat kita jumpai bekas-bekas Reruntuhan Benteng Portugis.

Menurut Sejarah Pertama kali Portugis menjejakan kakinya di Pesisir Pulau Sumatera adalah di Pulau Cingkuk ini.

Di samping benteng Portugis tersebut di pulau ini juga ada sebuah makam orang portugis yang ada Prasastinya.

Pulau kecil yang berpasir putih dan berair sangat bersih serta sangat tenang ini sangat ramai dikunjungi orang untuk berwisata terutama pada saat hari libur.

Berbagai kegiatan dapat dilakukan di pulau cingkuk ini mulai dari mandi air laut ,menyelam sampai memancing dapat dilakukan disini

Untuk mencapai pulau ini tidak susah,anda cukup berdiri di ujung jembatan wisata pantai Carocok Painan yang Berada dihadapan Pulau Cingkuk, Beberapa orang tukang perahu bermesin tempel akan menghampiri anda, menawarkan jasanya untuk mengantarkan anda Ke Pulau Cingkuk.cukup dengan biaya Rp.5.000,- per orang.

Kembali ke Pantai carocok Painan.Saat yang paling indah di pantai carocok painan adalah disaat matahari akan tengelam, Panorama Jingga Sunset yang memantul diatas Permukaan Samudera Indonesia Sangat Bagus disaksikan disini.

Untuk mencapai lokasi pantai carocok ini tidaklah susah.dari Padang,ibukota Propinsi Sumatera barat anda menuju Kota Painan,ibukota kabupaten Pesisir Selatan.Setiba di Kota Painan anda tuju bagian barat kota atau Carocok maka anda disambut oleh gerbang Pantai Carocok Painan.

Soal tempat menginap di kota Painan Tersedia Beberapa wisma, Juga tempat makan. jadi anda tidak usah khawatir jika Berkunjung ke Painan.

Selamat berkunjung.


By. Efni Dewita ( Wiwik )

READ MORE - Pesona Pantai Carocok Painan

Pesona Air Terjun Bayang Sani Indah

air terjun bayang sani tingkat pertama

Air terjun Bayang Sani indah terletak di kampung Koto Baru kecamatan Bayang.Air terjun dengan ketinggian hampir 80 puluh meter ini memang sudah sangat terkenal sejak dahulunya.Pada zaman penjajahan belanda, air terjun Bayang Sani ini menjadi tempat mandi-mandinya mener-mener dan nona-nona belanda.Saking takjubnya mener dan nona belanda tersebut pada air terjun ini maka diberilah nama air terjun ini dengan nama WELL COME atau air terjun selamat datang.

Dahulunya air terjun yang mirip dengan ekor kuda ini selalu disebut oleh masyarakat dengan nama well come baru pada dekade tahun 80-an nama well come itu diganti dengan nama Bayang Sani.

Air terjun Bayang Sani ini menjadi icon wisata air terjun di kabupaten Pesisir Selatan.Dapat dibilang air terjun Bayang Sani ini air terjun yang terbesar di kabupaten Pesisir Selatan.Air terjun Bayang Sani terdiri dari beberapa tingkat,menurut penduduk sekitar ada sekitar lima buah air terjun.Tetapi yang dapat dijangkau hanya sampai pada air terjun tingkat kedua.

Air terjun Bayang sani tingkat pertama adalah air terjun yang menyambut para wisatawan saat baru sampai di lokasi.

Pada air terjun tingkat pertama ini ketinggiannya hampir 80 meter,terdiri dari tiga cabang air terjun yang meliuk-liuk diatas bebatuan cadas tempat air itu mengalir.Dibawah air terjun ini ada lubuk yang telah dibuatkan kolamnya untuk tempat mandi-mandi.Disini juga telah dilengkapi dengan tempat ganti pakaian,toilet dan tempat sembahyang.

Disekitar air terjun Bayang Sani tingkat pertama ini banyak orang berjualan,berbagai makanan atau kue-kue banyak di jual disini.Pada intinya air terjun tingkat pertama inilah yang paling banyak dikunjungi orang untuk tujuan wisata.

Air terjun Bayang Sani tingkat kedua adalah sebuah air terjun yang terletak kira-kira 400 meter di atas air terjun Bayang Sani tingkat pertama.

Untuk samapai di air terjun tingkat kedua ini wisatawan harus berjalan kaki mendaki bukit yang terletak di samping air terjun bayang sani tingkat pertama sejauh lebih kurang 400 meter,perjalanan meyusuri perkebunan karet penduduk.

Air terjun bayang sani tingkat kedua ini berdiri tegak dengan ketinggian kira-kira 25 meter.Air terjunnya hanya satu tidak terbagi seperti air terjun bayang sani tingkat pertama.

Udara disekitar air terjun tingkat kedua ini agak lembab,karena hampir seluruh lokasi air terjun tertutup oleh dedaunan tumbuhan hutan yang rimbun.

Pada air terjun ini air dilubuknya berwarna kehijauan pertanda dalam,yang indah pada air terjun ini adalah dilubuknya yang dalam itu terdapat batu-batu besar yang menyembul ke permukaan seperti pulau-pulau ditengah lautan.

Airnya yang yang berhulu dari rimba perbukitan Lumpo yang masuk kawasan TNKS terasa sangat sejuk sehingga wisatawan tidak tahan untuk berlama-lama mandi disini.

Air terjun ini memang tidak begitu banyak dikunjunginya dikarena letaknya yang agak jauh dengan jalan setapak yang mendaki agak curam.

Nah berkunjunglah ke air terjun rang bayang ini.

Selamat bermandi-mandi………

oleh : Efni Dewita (wiwik)
Sumber : efnidewita.blogspot.com
READ MORE - Pesona Air Terjun Bayang Sani Indah

Bukit Langkisau Painan

Pantai Salido Dilihat dari Puncak Bukit Langkisau

Bukit Langkisau, Sebuah Bukit kecil yang Terletak diantara Kota Painan dan Nagari Salido.
Sejak di Bangunnya Jalan ke Puncak Bukit Langkisau ini oleh Pemda Kabupaten Pesisir Selatan, Bukit ini ramai dikunjungi orang baik warga kota Painan atau Pesisir selatan juga dari Sumatera Barat dan Nasional.

Nama Bukit Langkisau semakin terkenal di Indonesia bahkan di dunia karena sekarang Bukit Langkisau ini menjadi salah satu Arena Paralayang yang paling banyak di minati oleh Para Glider Nusantara dan Dunia, Sebab menurut pengakuan salah seorang Para Glider Amerika Serikat Ray Benson yang mencoba nikmatnya Terbang di Bukit Langkisau mengatakan Bukit Langkisau sangat bagus .sambil mengancungkan jempolnya.

Perkataan Ray Benson itu memang ada benarnya, Bukit Langkisau memang memiliki Keindahan yang luar biasa, ketika kita berdiri di tempat atlit Paralayang untuk lepas landas, kita akan menyaksikan Panorama Samudera Indonesia yang Indah, kearah Utaranya kita dapat melihat Nagari Salido dengan Sungainya yang berliku.

Beralih kita melihat kearah Timur Bukit Langkisau kita akan melihat Pemandangan kota Painan nan Cantik, lebih keselatan lagi terhampar teluk Painan yang Tenang dan di kejauhan nampak Pelabuhan Panasahan Painan.

Bukan itu saja di bukit Langkisau ini juga ada sebuah makam yang dikeramatkan oleh orang-orang tertentu,orang sekitar Bukit Langkisau memberi Nama Makam itu dengan Tampat Bukit Langkisau.

Ya, sekarang Bukit Langkisau bukan lagi bukit yang dahulu hanya semak belukar, akan tetapi Sekarang bukit Langkisau telah berubah menjadi Surga Para Pencinta Olah raga Paralayang.

Oleh : Efni Dewita (wiwik)
READ MORE - Bukit Langkisau Painan

Jembatan Akar Bayang

) Objek wisata ini terletak kurang lebih 88km ke arah Selatan dari kota Padang. Kira-kira +/- 5km sebelum Painan dari perjalanan Padang - Teluk Bayur - Painan, Kec. Bayang, Kab. Pesisir Selatan, Sumatera Barat, anda akan bertemu dengan pertigaan jalan menuju Jembatan Akar. Anda belok kiri di sini, dan mengikuti jalan kecil sepanjang +/- 18 km yang nantinya akan anda temukan sebuah sungai dengan lebar sekitar 30-35m yang bening, berarus deras namun amat menyejukkan di selingi dengan batu2 besar. Diatas sungai inilah membentang sebuah jembatan yang terkenal sebagai salah satu objek wisata andalan Sumatera Barat, yang dinamai oleh penduduk setempat dengan nama Jambatan Aka (Jembatan Akar). Sesuai dengan namanya, jembatan ini terbuat dari akar-akar (aka) dua pohon yang berseberangan. Panjang jembatan sekitar 30 meter, lebar lantai satu meter, dan tinggi dinding pengaman kurang lebih satu meter. Ketinggiannya dari dasar sungai sekitar enam meter.

Aneh bin ajaib, jembatan yang menghubungkan Desa Pulut-pulut dengan Desa Lubuak Silau ini tercipta bukan oleh teknologi mutakhir, tetapi oleh kepanjangakalan manusia dan proses alami. Kini umur Jembatan Akar itu lebih 90 tahun.

Menurut keterangan yang dihimpun Kompas, Jembatan Akar itu dirancang oleh Pakiah Sokan alias Angku Ketek bersama masyarakat Desa Pulut-pulut, tempat jembatan ini berada. Di Pesisirselatan, Pakiah Sokan adalah seorang yang berilmu tinggi dan sering memberikan pengajian. Terbit ide untuk membuat Jembatan Akar, setelah titian bambu yang biasa digunakan masyarakat, sering hancur dan diseret air bah bila Sungai Batang Bayang meluap. Bagi Pakiah Sokan, yang tiap harinya memberikan pengajian ke desa seberang (Lubuak Silau), meski jembatan tidak ada, aktivitas tetap bisa dijalankan. Karena dengan segala kepandaiannya, ia bisa berjalan di atas air.

Namun, bagi masyarakat awam hal ini tentu masalah. Terputusnya hubungan dua desa karena tiadanya jembatan. Suatu kali terpikir oleh Pakiah Sokan untuk menanam pohon beringin dan pohon asam kumbang, tak jauh dari titian bambu.

Waktu terus berjalan, dari hari ke bulan, dan ke tahun serta seterusnya. Pohon beringin dan asam kumbang yang ditanam di masing-masing di pangkal titian bambu terus tumbuh dan berkembang. Akar-akarnya yang tak membumi karena tertahan bebatuan. Akar-akar itu bergelantungan, dimasukkan dan dililitkan pada titian bambu tadi.

Tahun demi tahun akar-akar kedua pohon itu terus tumbuh dan berkembang, menjadi panjang, besar, dan lebat. "Lima belas tahun kemudian atau tahun 1916 silam, lilitan-lilitan akar sudah tercipta bagaikan jembatan. Jembatan ini punya pantai dan dinding pengaman yang semakin baik dan kukuh," cerita seorang tetua di Desa Pulut-pulut.

Sekarang, Jembatan Akar yang panjangnya sekitar 30 meter itu semakin kukuh dan kuat. Lantai dan dinding jembatan dipenuhi akar-akar yang rapat dan menyatu kuat, sebesar paha dan pangkal lengan orang dewasa. Jembatan itu tidak mudah goyah, bahkan sekalipun dilewati lima orang.

"Namun untuk pengamanan, agar Jembatan Akar itu tidak putus, kini dipasang tali penyangga yang terbuat dari baja. Dalam waktu dekat, lalu lintas masyarakat membawa hasil bumi yang selama ini memanfaatkan Jembatan Akar akan dialihkan ke jembatan gantung yang akan dibangun tidak jauh dari lokasi Jembatan Akar. Sedang keberadaan Jembakar Akar khusus untuk wisatawan," ungkap Bupati Darizal Basir.

Secara terpisah, Kakanwil Depparpostel Sumbar, Drs Rusjdi, mengatakan, sebagai obyek wisata andalan Sumbar, prasarana dan sarana di Jembatan Akar terus dibenahi. "Fasilitas umum di sekitar lokasi sudah hampir lengkap, antara lain mushala, toilet, tempat parkir dan pelindung," tuturnya. Tahap selanjutnya akan dibangun restoran, cottage, kedai cenderamata, dan warung telepon.

Yang terasa kurang saat ini, barangkali hanyalah fasilitas untuk ganti pakaian karena toilet yang ada tidak memadai untuk itu. Wisatawan biasanya mandi di Batang Bayang, sekitar jembatan akar tersebut. Konon kabarnya, mereka yang mandi di sini bisa awet muda.

Penulis : Koerga
Fotografer : Koerga
Sumber : navigasi.net
Lokasi : Kec. Bayang, Kab. Pesisir Selatan, Sumatera Barat
READ MORE - Jembatan Akar Bayang

Danau Kaca

Minggu, 18 Juli 2010

Danau Kaca merupakan salah satu Objek wisata yang berada di Kab. Kerinci Jambi.Penamaan danau ini dengan danau kaca dikarenakan air danau ini sangat jernih. Jika pada siang hari terlihat seperti kaca yang dari jarak jauh. Danau ini terletak di Kec. gunung Raya. Kerinci bisa dicapai dengan menggunakan pesawa dan akan berhenti lapangan terbang depati parbo. Untuk informasi selanjutnya bisa langsung ke situs KAb, Kerinci yang official: http://www.kerincikab.go.id

Inilah Danau Kaca.





Danau Kaca dengan Pengunjungnya

Danau Kaca Dari dekat





sumber : ikhwanpcr.blogspot.com



READ MORE - Danau Kaca

Air Terjun Pancaro Rayo.. Nan indah...


Air Terjun Pancaro Rayo adalah Salah satu air terjun tertinggi di kerinci jambi dengan Tinggi kurang lebih 150 meter. Lokasi Air terjun ini tepat di tempat kelahiran Penulis yaitu Pulau tengah. Hmm, bari ditemukan kira kira waktu Penulis kelas 5 SD sekitar tahun 1997. Pada saat itu baru di kunjungi banyak orang. Tetapi Penulis baru mulai mengunjunginya pada saat penulis menginjak kelas 1 SMP. HMM, emang indah.. Tu lihat potonya..

Dia terletak jauh didalam hutang. Hutan nya masih asri masih ada suara musang burung... wah tenang banget dech kalau lagi daki.. pada ketinggian berapa meter dari permukaan, sekitar sperempat jam lagi menuju lokasi kita bisa memandang danau kerinci dengan sawah sawahnya disertai angin sepoi sepoi... kok jadi nostalgia yach.. Mang sich dah lama penulis gak kesana lagi. Terakhir Kelas 2 SMA bareng sama kawan satu kelas. wah... seru banget....

Airnya jernih banget,... Bisa langsung diminum soalnya airnya dari gunung dekat sana namanya GUNUNG RAYA sekarang gak aktif lagi. Enaknya saat daki langsung Kemping yach.... Wah dinginya...!!! sebelum mendekati air terjun saja sekitar 2 meter dari lokasi saja. Embunya dah terasa, Bisa basah dibuatnya... Airnya besar dan tinggi lagi.. kalau kita lihatnya harus mutar kepala 90 derjat ke atas... saking tingginya. enaknya lagi berenang... dekat kolam dibawah tampungan air terjun tuch.. asyik benar...


Kapan lagi bisa kesana yac............

sumber : ikhwanpcr.blogspot.com
READ MORE - Air Terjun Pancaro Rayo.. Nan indah...

AIR TERJUN CAMPUHAN GITGIT

Sabtu, 17 Juli 2010

Air terjun Gitgit merupakan salah satu pesona wisata yang terdapat di kabupaten Buleleng. BlueBrainers tentu sudah bahkan sering ke sana... :D Waktu tempuh dari Bedugul cuman 1 jam saja.

Salah satu pesona yang ditampilkan di rubrik jepret saat ini bukan air terjun Gitgit... tetapi air terjun Campuhan Gitgit. Letaknya justru lebih dekat dari Bedugul, sekitar 45 menit... hmmm... lokasinya di atas air terjun Gitgit.

Campuhan artinya campur dalam bahasa Bali. Sumber air terjun ini adalah 3 mata air. Tempatnya masih orisinil banget dan masih dikembangkan. Jadi buat BlueBrainers yang ke Bali, daerah ini kudu dijadikan tujuan wisata saat liburan. Pemandangannya??? ... susah diterjemahin dengan kata-kata.... pokoke Te O Pe Be Ge Te!!!! Hmm... mau ke sana? Iloveblue.com Team siap jadi guidenya dech... heheheheh

sumber : www.iloveblue.com
READ MORE - AIR TERJUN CAMPUHAN GITGIT

Guci Indah

Jumat, 16 Juli 2010


Guci Indah adalah Objek wisata yang memiliki luas 210 ha, terletak di kaki Gunung Slamet bagian utara dengan ketinggian kurang lebih 1.050 meter. Dari kota Slawi berjarak ± 30 km sedangkan dari kota Tegal berjarak tempuh sekitar 40 km ke arah selatan.

Air yang mengalir dari pancuran-pancuran di obyek wisata ini dipercaya bisa menyembuhkan penyakit seperti rematik, koreng serta penyakit kulit lainnya, khususnya Pemandian Pancuran 13 yang memang memiliki pancuran berjumlah tigabelas buah serta pancuran 7.

Ada sekitar 10 air terjun yang terdapat di daerah Guci. Di bagian atas pemandian umum pancuran 13, terdapat air terjun dengan air dingin bernama Air Terjun Jedor. Dinamai begitu karena dulu tempat di sekitar air terjun setinggi 15 meter itu adalah milik seorang Lurah yang bernama Lurah Jedor. Untuk berkeliling di sekitar obyek wisata dapat dilakukan dengan menyewa kuda dengan tarif sewa yang relatif murah.

Objek wisata ini biasanya ramai dikunjungi pada malam Jumat Kliwon. Banyak orang yang ngalap berkah. Konon, kalau mandi pada jam dua belas malam dengan memohon sesuatu, permohonan apapun akan dikabulkan. Kepercayaan ini sudah turun-temurun.

Sahibul hikayat, air panas Guci adalah air yang diberikan Walisongo kepada orang yang mereka utus untuk menyiarkan agama Islam ke Jawa Tengah bagian barat di sekitar Tegal. Karena air itu ditempatkan di sebuah guci (poci), dan berkhasiat mendatangkan berkat, masyarakat menyebut lokasi pemberian air itu dengan nama Guci. Tapi karena air pemberian wali itu sangat terbatas, pada malam Jumat Kliwon, salah seorang sunan menancapkan tongkat saktinya ke tanah. Atas izin Tuhan, mengalirlah air panas tanpa belerang yang penuh rahmat ini.

Fasilitas yang tersedia antara lain penginapan (kelas Melati sampai berbintang), wisata hutan (wana wisata), kolam renang air panas, lapangan tennis, lapangan sepak bola, dan bumi perkemahan.

sumber : jingoajib.blogspot.com
READ MORE - Guci Indah

Kenali Lebih Dekat Alam Enrekang


Gua, gunung, sungai, dan air terjun. Semua ada di bumi Enrekang. Kabupaten yang terletak antara kilometer 196 dan kilometer 281 di utara kota Makassar ini, menjadi salah satu alternatif daerah yang harus dikunjungi jika ke Sulawesi Selatan. Salah satu gunung yang terkenal di daerah ini adalah Gunung Buttu Kabobong. Gunung ini terkenal karena bentuknya yang unik, menyerupai kelamin manusia. Gunung yang kerap pula disebut Gunung Nona ini bisa disaksikan dari pinggir jalan raya, saat menuju kota Enrekang.

Di daerah ini juga terdapat Gunung Bambapuang yang memiliki ketinggian 1.157 meter di atas permukaan laut. Jika beruntung, anda bisa menyaksikan panorama sunrise dan sunset yang memukau dari lereng gunung ini. Saat itu, bola matahari yang berwarna kemerahan tampak begitu jelas. Di lereng gunung ini pula, terdapat sejumlah bunker milik tentara Jepang.

Menurut mitos dan legenda yang diyakini masyarakat setempat, Gunung Bambapuang adalah tempat dimana pemerintahan dan peradaban manusia di Sulawesi Selatan, bermula. Tempat itu persisnya berada di Lura Bambapuang, salah satu kawasan yang dialiri Sungai Saddang -- sungai terpanjang di Pulau Sulawesi.

Orang-orang Bugis menghormati tempat tersebut dan menyebutnya tana rigalla tana riabbusungi (negeri suci yang dihormati). Bahkan hingga kini, masyarakat Toraja yang merupakan tetangga dari daerah ini, selalu menyerahkan sekerat daging bagi leluhurnya di Bambapuang setiap kali mereka menggelar pesta.

Dulu, daerah penghasil buah salak ini dinamakan 'negeri seribu gua'. Sedikitnya ada 20 buah gua di daerah ini yang memang menawarkan pemandangan eksotis. Salah satu gua yang terkenal dengan stalaktit dan stalakmitnya adalah Gua Bubau, yang terletak di Asaan Baraka. Selain itu, ada pula Gua Pusallo yang berlokasi di Limbuang Maiwa, serta Gua Tappa di Maiwa. Gua-gua tersebut sangat menarik untuk ditelusuri oleh para petualang.

Daerah ini berbatasan dengan Kabupaten Tana Toraja di sebelah utara, Kabupaten Luwu di bagian timur, Kabupaten Sidrap di sebelah selatan, dan Kabupaten Pinrang di sebelah barat. Enrekang memiliki wilayah perbukitan dan pegunungan dengan ketinggian antara 70 sampai 3.000 meter di atas permukaan laut. Salah satu gunung yang terkenal adalah Gunung Latimojong yang memiliki ketinggian 3.239 meter di atas permukaan laut, dan merupakan gunung tertinggi di Sulawesi Selatan.



Enrekang juga memiliki beberapa sungai besar seperti Sungai Tabang, Sungai Mata Allo, Sungai Mamasa, dan Sungai Saddang. Sungai Saddang yang melewati pusat kota Enrekang dan mengalir menuju Selat Makassar merupakan salah satu ajang rafting yang mulai diminati. Derasnya arus sungai serta medan yang berat menjadi tantangan tersendiri bagai para pencinta olahraga air untuk menaklukkan Sungai Saddang.

Hal lain yang layak dinikmati dari bumi Enrekang adalah air terjun dan kolam renang alami. Air terjun Lewaja yang berada sekitar empat kilometer ke arah selatan kota Enrekang merupakan tempat relaksasi yang sangat alami. Air terjun ini selalu ramai dikunjungi oleh warga Enrekang maupun mereka yang datang dari luar Enrekang. Lewaja juga dikenal sebagai tempat suci yang dipakai untuk ritual mandi bersama masyarakat Enrekang sebelum memasuki bulan Ramadhan.



Enrekang juga menjanjikan kepuasan bagi para penyuka flora, utamanya anggrek. Beragam jenis anggrek tumbuh dan terpelihara dengan baik di sini. Sebut saja misalnya, anggrek bulan, anggrek kalajengking, bahkan jenis anggrek langka seperti anggrek hitam pun masih bisa ditemui. Sementara binatang yang dilindungi seperti monyet dan kerbau kerdil hidup bebas di kaki-kaki perbukitan.

Budaya Enrekang bervariasi dan kaya akan percakapan serta kata-kata santun. Ia terletak di antara kelompok etnik Sulawesi Selatan yakni Toraja, Luwu, Bugis, dan Mandar. Masyarakat di daerah berhawa sejuk ini juga mengenal tradisi Maccera Manurung. Upacara adat ini hanya dilakukan delapan tahun sekali selama empat hari berturut-turut. Tak heran, jika perhelatan ini akan digelar, banyak warga Enrekang di perantauan menyempatkan diri pulang kampung untuk menyaksikan upacara ini. (rn)

sumber : www.perempuan.com
READ MORE - Kenali Lebih Dekat Alam Enrekang

AIR TERJUN KEMUMU

· Rejang Land located at Sumatra highland plateau make the nature rich wich waterfall. One of few water fall you can see at photo below. Name as Kemumu Waterfall at North Bengkulu Regency, Rejang Land, Bengkulu, Southern Sumatra.




Credit photo Bala Putra Dewa

Dicopy dari rejang-lebong.blogspot.com
READ MORE - AIR TERJUN KEMUMU

AIR TERJUN SUBAN

Air terjun Suban Air Panas merupakan salah satu dari beberapa air terjun yang terdapat di kawasan Suban Air Panas, satu terdapat di dekat jembatan di jalan masuk ke Suban Air Panas, dan satunya lagi di atas lokasi pemandian air Suban Air Panas. Air terjun yang terletak di dekat jembatan tingginya kira-kira 75 meter. Terletak di kawasan Cagar Alam Cawang. Lokasi ini dijadikan sebagai Cagar Alam, karena konon kabarnya di kawasan ini sering bunga raflesia tumbuh dan mekar. Dulu terdapat tulisan yang menerangkan keberadan kawasan cagar alam di kawasan ini, sekarang tulisan tersebut tidak terdapat lagi, apakah masih dijadikan kawasan cagar alam? Gambar yang air terjun ini adalah gambar air terjun pada tahun 1985, tak kala penulis turun mengunjungi air terjun ini.

dicopy dari : rejanglebong.blogspot.com

READ MORE - AIR TERJUN SUBAN

AIR TERJUN BIOA EMBUN

When one going to Suban Hot Spring, at first one can visit BIO EMBUN water fall just before reaching the Suban Park, it was on the right side, stepping down is with little difficulties because there are, as local peoples said " thousnds step".with its 70 meters height. BIOA in local languages means WATER, Embun means DEWs.








Dengan penuh terimakasih ke Meiyergani yang telah mengabadikan photo ini. Meiyergani Copy Right Dicopy dari rejang-lebong.blogspot.com
READ MORE - AIR TERJUN BIOA EMBUN

AIR TERJUN SEKUDUN






Keistimewaan air terjun ini adalah air terjunnya kembar / ada dua pada satu lokasi. Air Terjun Sekudun adalah air terjun yang terletak di desa Apur, 3 km dari Kepala Curup-Rejang Lebong. Sekudun berasal dari bahasa Lembak yang berarti kembar. Air terjun ini berasal dari Air Kati. Letaknya di penurunan Tebing Kati desa Apur. Tebing Kati ini dilewati oleh jalan aspal, dimana jalannya curam, sehingga sehingga kita harus hati-hati sewaktu turun dan naik tebing ini. dicopy dari :rejanglebong.blogspot.com
READ MORE - AIR TERJUN SEKUDUN

AIR TERJUN KEPALA CURUP


air terjun kepala curup

Tiga puluh kilometer dari Curup, perjalanan yang kita tempuh bila kita ingin melakukan perjalanan ke air terjun ini. Letaknya di Desa Kepala Curup Kecamatan Padang Ulak Tanding Kabupaten Rejang Lebong. Dengan berjalan kaki kira-kira 300 meter dari jalan raya kita dapat menikmati pemandangan indah air terjun ini. Ketinggian air terjun ini 100 meter, di belakang air terjun terdapat gua.
Air terjun ini digunakan oleh PLN untuk pembangkit listrik mini hidro, yang dapat mensuplai kebutuhan listrik bagi penduduk Kecamatan Padang Ulak Tanding, Sindang Kelingi, dan Kota Padang. Sayangnya pembangkit listrik ini tidak lagi berfungsi dikarenakan kerusakan generatornya. Kerusakan ini telah terjadi lebih dari 5 tahun. Gubernur Bengkulu H. Hasan Zen, 4 tahun silam pernah berkunjung melihat air terjun dan pembangkit listrik ini. Kala itu Hasan Zen, sempat marah melihat kerusakan pembangkit listrik ini yang belum juga diperbaiki oleh PLN. Konon kabarnya Pemda Propinsi Bengkulu juga mendapat pendapatan daerah bila pembangkit listrik ini beroperasi. Menurut imformasi pernah didatangkan alat untuk memperbaiki generator ini tapi tidak dapat dipakai, entah apa sebabnya. Lima tahun sudah, gubernur telah berganti ke Agusrin, pembangkit listrik ini tetap merana diantara keindahan alam air terjun Kepala Curup. Siapa peduli...



Jenjang menuju Air terjun Kepala Curup

Dicopy dari :rejanglebong.blogspot.com
READ MORE - AIR TERJUN KEPALA CURUP

Air Terjun Lubuk Batu Bulan

air terjun Lubuk Batu Bulan


Kabupaten Lima Puluh Kota memang kaya dengan air terjun.Di Nagari Simpang Kapuak Kecamatan Mungka selain memiliki air terjun Tanjung Jaro juga memiliki Air terjun yang unik yang mungkin hanya ada satu di indonesia yaitu Air Terjun Lubuk Batu Bulan yang terletak di Jorong Balai Koto tinggi Kubang Balambak.
Air Terjun Lubuk Batu Bulan ini mempunyai keunikan tersendiri,dimana air terjun yang biasanya selalu mempunyai lubuk di tempat jatuhnya air terjun itu.Lubuk itu biasanya menjadi tempat mandi atau berenang bagi para wisatawan atau warga setempat.Tapi di Air Terjun Lubuk Batu Bulan ini Air terjun yang jatuh tersebut sesampai di lubuknya,air itu menghilang.
Aneh bin ajaib.Sebenarnya bukan begitu yang terjadi pada Air terjun Lubuk Batu Bulan ini.Dibawah lubuk itu ada goa yang panjang yang langsung menyerap air yang terjun dari air terjun Lubuk Batu Bulan itu.
Air yang jatuh dari air terjun Lubuk Batu Bulan ini dapat kita jumpai lagi kira-kira satu kilometer kehilirnya,air tersebut mengalir kesawah-sawah penduduk.
jadi jika anda berwisata ke Air Terjun Lubuk Batu Bulan anda harus mengurungkan niat anda untuk berenang di lubuknya,karena lubuknya tidak ada air.
Disini anda hanya akan dapat mencuci muka dengan cara menampung gemercik air terjun yang jatuh dari sisi tebing batu.
Jadi Air terjun Lubuk Batu Bulan adalah Pesona Air terjun Lubuk Tanpa air.
READ MORE - Air Terjun Lubuk Batu Bulan

Air Terjun Goa Cerme - Bantul

air terjun goa cerme

Air Terjun ini terletak dekat dengan wana wisata Goa Cerme. Konon Goa Cerme sendiri memiliki sejarah panjang sebagai tempat yang sering digunakan oleh Sembilan Wali (Wali songo) serta para pemuka agama Islam untuk bermusyawarah dan mencari inspirasi.


Keberadaan air terjun ini sayangnya kurang diperhatikan sebagai objek wisata, padahal potensinya cukup besar untuk memperkuat daya tarik Goa Cerme itu sendiri. Sampai saat ini, air terjun Goa Cerme dimanfaatkan masyarakat setempat baik untuk kebutuhan harian maupun untuk mengairi pertanian mereka.

Lokasi

Terletak Giritirto, Purwosari, Indonesia srunggo imogiri

Peta dan Koordinat GPS: 7° 58' 44.39" S 110° 22' 49.32" E

Aksesbilitas


Berjarak kurang lebih 25 km dari kota Bantul. Untuk mencapai air terjun ini harus menempuh perjalanan dari bawah melewati jalan setapak di wilayah Dusun Srunggo. .

sumber : sites.google.com
READ MORE - Air Terjun Goa Cerme - Bantul

Jalan Jalan Ke Goa Cerme, Bantul


Akhir Mei 2010, saat liburan panjang alias long weekend. Seperti biasa kakakku, Mas Didit main-main ke Yogyakarta, tempat saja tinggal. Ternyata niat main-main ke Yogya untuk berlibur. Saya waktu itu di ajak Mas Didit dan Mbak Lina main ke Goa Cerme. Walaupun sudah hampir 5 tahun tinggal di Yogya, tapi belum pernah main ke sana. Berhubung baru di ajak pagi hari, dan tanpa persiapan apapun. Jadi bawa perbekalan seadanya.
Perjalanan ke Goa Cerme hampir sejalan jika ingin ke makam raja-raja di Imogiri. Pokoknya masuk ke Jalan Imogiri Timur, sampai menemukan kantor kecamatan Imogiri langsung belok kanan alias ke arah timur, tak jauh dari sana langsung bablas ke selatan alias belok kiri. Trus ikutin jalan terus, setelah itu jalannya agak menanjak lumayan laah, motorku saja sampe ngos-ngosan. Mungkin karena belum diservis kali.


Sampai di sana sudah ada adiknya Mbak Lina dan teman-temannya dan masih menunggu lagi temannya teman adiknya mbak lina, hahaa. Perlu di ketahui bahwa Goa Cerme ini adalah goa yang terdapat arus air di dalamnya, jadi harus siap berbasah-basah ria. Oiya, sebelum masuk bayar 60.000 untuk 20orang pada waktu itu serta minta bantuan Guide ya penduduk aseli sana sama pinjam helm supaya kepalanya tidak terluka kena atap Goa, hihi. Karena atap Goanya dari Batu Aseli. Berhubung kurang persiapan tadi, jadi kagak bawa senter dah. Jadi di dalem jalan Cuma ngeraba-ngeraba doank.


Belok kanan, belok kiri, cebur sana cebur sini, melewati air terjun, photo-photo, sampai deh akhirnya di buntut Goa. Ternyata ketika keluar dari Goa, sampailah di kabupaten Gunung Kidul. Dan itu artinya apa, artinya adalah bahwa Goa tersebut menghubungkan kabupaten Bantul dan Gunung Kidul. Jadi saya dan rombongan telah berjalan kaki melintasi dua kabupaten, hahaa lebay.


Untuk rekan-rekan yang akan mengunjungi Goa Cerme ada beberapa tips dari saya:

1. Pakai sepatu atau pakai sandal gunung, jangan pakai sandal jepit. Tapi kalau mau pijat refleksi ya tidak usah pakai alas kaki.

2. Bawa senter yang memadai. Jangan membawa senter yang tidak ada baterainya, karena percuma.

3. Bawa baju ganti. Karena baju luar maupun dalam, pasti basah semua tau gak sih.

4. Bawa alat mandi juga. Karena di dalam ada kelelawar, siapa tau sang kelelawar mem-bomb para pengunjung, alias berak sembarangan. Makanya seletah keluar dari goa ya mandi laah.

5. Jangan pakai perhiasan. Buat apa pakai perhiasan bagus-bagus, toh di dalam goa gelap gulita, tetap ajah gak bisa pamer.

6. Siapkan kondisi motor atau mobil yang prima. Karena jalannya agak menanjak, sayang kan jika sudah mau sampai harus mundur lagi karena tidak kuat menanjak.

7. Jangan lupa bawa uang. Percuma saja perlengkapan sudah komplit tapi tidak bawa uang, ya gak bisa masuk.


Okay, sampai disini dulu ceritanya. Semoga dapat bermanfaat dan bisa menikmati keindahan Goa. Sampai ketemu lagi di tulisan tentang jalan-jalan.

sumber : spongebaykun.blogspot.com
READ MORE - Jalan Jalan Ke Goa Cerme, Bantul

SAPAN MALULUANG, Pemandian Air Panas di Solok Selatan

Selasa, 13 Juli 2010


Pemandian Air Panas Sapan Maluluang

Sapan Maluluang saat ini adalah sebutan untuk suatu tempat lokasi Wisata di daerah Sapan, Pinang Awan, Kanagarian Pauah Duo Nan Batigo, Kecamatan Pauah Duo (Pekan Selasa) di Solok Selatan, terletak diantara Muara Labuh dan Ibukota Kabupaten, Padang Aro dengan jarak sekitar 2,5 KM dari Jalan Raya dengan alamnya yang dikelilingi oleh hutan hujan dijajaran Bukit Barisan.

Dinamakan Sapan Maluluang adalah karena gemuruh yang keluar dari dalam tanah dikaki perbukitan tersebut pada pagi hari atau pada saat-saat tertentu seperti suara lolongan atau raungan orang yang sedang menangis (Maluluang = Rauangan) adalah bahasa daerah setempat.


Sapan Maluluang merupakan sumber air panas paling besar di Solok Selatan, dengan temperatur yang sangat tinggi, sangat berbahaya jika tersentuh kulit. Saking panasnya, mata air yang mendidih seperti sedang dimasak ini, digunakan oleh wisatawan yang berkunjung untuk merebus Telur dan Pisang yang sudah tersedia dujual dilokasi ini.


Areal Sapan Maluluang ini akan diolah dan dijadikan area WATER BOOM AIR HANGAT, yang mana air yang bersumber dari mata air panas dari Gunung Kerinci nantinya akan dicampur dengan air dingin sehingga mencapai suhu yang layak untuk digunakan sebagai tempat pemandian yang sangat baik untuk kesehatan kulit dan lainnya. Saat ini Baru kolam pemandian saja yang bisa digunakan. Rencananya Water Boom yang dalam tahap pembangunan ini akan diresmikan April 2010 nanti.



Sumber/Photo : Yulnofrins Napilus http://west-sumatra.com

READ MORE - SAPAN MALULUANG, Pemandian Air Panas di Solok Selatan